Lampung Tengah, 22 Oktober 2024 – Dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional 2024, digelar kegiatan khitanan massal (TAMASA) yang diikuti oleh 211 anak dari enam kecamatan. Acara ini dilaksanakan selama empat hari, dimulai pada 19 Oktober dan berakhir pada 22 Oktober 2024, bertepatan dengan puncak perayaan Hari Santri Nasional.
Program kegiatan TAMASA ini merupakan bentuk kepedulian sosial dan pengabdian kepada masyarakat, sekaligus mensyiarkan LAZISNU sebagai wadah yang terpercaya untuk menyalurkan Zakat Infaq Sedekah (ZIS) kepada mereka yang membutuhkan. Kegiatan ini diselenggarakan oleh LAZISNU Lampung Tengah bekerjasama dengan RSU Mitra Mulia Husada (RS Mulia) dan PPNI Lampung Tengah serta beberapa pihak sponsor yang turut mendukung acara ini, diantaranya BSI Cabang Lampung Tengah.
UPZISNU Kecamatan / KBNU MWCNU mengkoordinis peserta khitan, menyiapkan tempat, konsumsi dan perlengkapan teknis disetiap tempat masing-masing. Salah satu koordinator acara. Ustadz Umarsono, menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meringankan beban masyarakat, khususnya bagi keluarga yang membutuhkan bantuan untuk melaksanakan khitan bagi anak-anak mereka. “Kami ingin berbagi kebahagiaan dengan masyarakat melalui kegiatan khitanan massal ini, agar peringatan Hari Santri Nasional tidak hanya bersifat seremonial tetapi juga memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,” ujarnya.
Pelaksanaan khitanan massal ini berlangsung di beberapa titik, masing-masing di enam kecamatan yang tersebar di wilayah Kabupaten Lampung Tengah. Kecamatan Gunung Sugih, Terbanggi Besar, Pubian, Seputih Mataram, Seputih Raman dan Way Pengubuan. Setiap lokasi dilengkapi dengan peralatan yang memadai dan tim medis dari RS Mulia bersama PPNI Lampung Tengah yang profesional untuk menjamin proses khitanan berjalan lancar dan aman.
Para peserta dan orang tua yang hadir menyambut baik kegiatan ini. “Alhamdulillah, anak saya bisa ikut khitanan massal ini, jadi tidak perlu mengeluarkan biaya lagi. Terimakasih kami ucapkan kepada RS Mitra Mulia Husada dan Lazisnu, semoga kegiatan seperti ini terus ada dan memberikan manfaat untuk masyarakat,” ungkap seorang warga.
Selain khitanan, kegiatan ini juga diisi dengan pemberian santunan kepada anak-anak yang mengikuti khitan, berupa paket perlengkapan sholat dan uang tunai. Kegiatan ini disambut antusias oleh masyarakat, dan suasana penuh kebahagiaan tampak jelas di lokasi-lokasi pelaksanaan acara.
Dengan adanya kegiatan khitanan massal ini, semoga semangat Hari Santri Nasional tahun ini semakin dirasakan oleh masyarakat luas. Selaras dengan tema Hari Santri Nasional Tahun 2024 “Menyambung Juang Merengkuh Masa Depan”, para santri dan masyarakat dapat bersinergi untuk membangun lingkungan yang lebih baik, dengan menjadikan nilai-nilai keislaman dan kebersamaan sebagai landasan untuk menggapai Indonesia yang lebih sejahtera dan maju.
[soe]